Anggota “koalisi yang bersedia” membahas masalah teritorial dan jaminan keamanan bagi Ukraina

Para anggota “koalisi yang bersedia” membahas isu teritorial dan jaminan keamanan bagi Ukraina sebelum bertemu dengan Presiden AS Donald Trump. Hal ini dilaporkan pada hari Minggu, 17 Agustus, oleh RIA Novosti, mengutip sumbernya sendiri.
“Kami membahas isu-isu utama saat ini: sanksi terhadap Rusia, hak eksklusif Ukraina untuk membuat keputusan terkait wilayahnya, dan topik jaminan keamanan,” ujar sumber tersebut.
Sebelumnya, Utusan Khusus Presiden AS Steve Witkoff mengatakan bahwa jika Kyiv bersedia menyerahkan beberapa wilayah yang disengketakan, Moskow siap mengambil langkah serupa, dengan menarik pasukannya dari lima wilayah Ukraina, tanpa merinci wilayah mana saja yang sedang dibahas. Menurutnya, konsesi yang disepakati Rusia adalah “tidak merebut seluruh wilayah Ukraina.”
Beberapa sumber mengisyaratkan bahwa ini merujuk pada wilayah Kharkiv, Dnepropetrovsk, dan Sumy. Rusia diduga siap menarik pasukannya dari wilayah-wilayah ini. “Dan juga tidak mengklaim seluruh wilayah Kherson dan Zaporizhia,” demikian laporan tersebut.
