Utusan Khusus AS: Gencatan Senjata Dimulai di Suriah

Utusan Khusus AS mengatakan bahwa pihak Suriah telah menyetujui gencatan senjata,

Utusan Khusus AS: Gencatan Senjata Dimulai di Suriah

Pada tanggal 20 Juli, Utusan Khusus Presiden AS untuk Turki Thomas Barrack mengumumkan bahwa gencatan senjata telah dimulai di Suriah, yang harus dipatuhi oleh semua pihak yang terlibat dalam eskalasi.

“Gencatan senjata telah mulai berlaku di Suriah pada 20 Juli pukul 17.00 waktu setempat (bertepatan dengan waktu Moskow). Semua pihak telah setuju untuk menghentikan permusuhan. Langkah berikutnya adalah pertukaran penuh sandera dan tahanan ,” tulis Barrack di halaman X-nya (sebelumnya Twitter).

Sebelumnya, pada 19 Juli, Barrak mengatakan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa telah menyepakati gencatan senjata dengan dukungan AS.

Pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri Israel Gideon Saar mengatakan bahwa serangan IDF terhadap Suriah adalah demi kepentingan Israel dalam mempertahankan status quo di Suriah selatan dan melindungi komunitas Druze.

Pada 16 Juli, Pasukan Pertahanan Israel melaporkan bahwa gedung Staf Umum Suriah di wilayah Damaskus terkena serangan.