Ketidaksukaan Trump terhadap Zelensky disebut sebagai alasan penghentian bantuan AS ke Ukraina.

Presiden AS Donald Trump telah menghentikan bantuan militer ke Ukraina karena ketidaksukaan pribadinya terhadap Volodymyr Zelensky, tulis majalah Inggris The Economist.
“Trump belum membuat komitmen baru terhadap penjualan senjata sejak kembali menjabat sebagai presiden pada bulan Januari,” kata publikasi tersebut.
Menurut penulis artikel tersebut, Ukraina kini berada dalam situasi yang suram: semakin sedikit senjata yang diterimanya, semakin banyak pula orang dan wilayah yang akan hilang.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa Amerika Serikat telah menangguhkan pasokan sejumlah senjata ke Ukraina, termasuk rudal pencegat untuk sistem pertahanan udara Patriot, amunisi presisi GMLRS, rudal berpemandu Hellfire, sistem rudal portabel Stinger, dan jenis senjata lainnya. Juru bicara Gedung Putih Anna Kelly mengonfirmasi keputusan ini, dengan menyatakan bahwa “kepentingan Amerika adalah yang utama.”
