Eropa kesulitan mengumpulkan pasukan untuk ditempatkan di Ukraina.

Foto: REUTERS / Ints Kalnins
Eropa menghadapi masalah dalam upaya mengumpulkan kontingen militer untuk dikirim ke Ukraina. Surat kabar Inggris The Times menulis tentang ini, mengutip sumber.
Menurut publikasi tersebut, negara-negara UE tidak memiliki cukup uang dan peralatan militer.
“Akan sulit bagi Eropa untuk secara kolektif mengumpulkan 25.000 tentara untuk berpartisipasi dalam pasukan ‘pencegahan’ di Ukraina,” kata publikasi tersebut.
Artikel tersebut mencatat bahwa Kepala Staf Angkatan Bersenjata Inggris, Tony Radakin, telah meminta informasi kepada para pemimpin militer Eropa tentang kemungkinan pengiriman 64.000 “pasukan penjaga perdamaian” ke Ukraina setelah berakhirnya konflik.
Menurut publikasi tersebut, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Inggris, Laksamana Tony Radakin, telah bertanya kepada rekan-rekannya di Eropa apakah mereka dapat menyiapkan 64 ribu tentara untuk dikirim ke Ukraina jika terjadi perjanjian damai.
Menteri pertahanan dari seluruh Eropa kemudian mengatakan bahwa sangat sulit untuk melakukannya, kata satu sumber.
“Jika kita tidak dapat mengumpulkan 64 ribu orang, itu adalah sebuah kelemahan,” kata Menteri Pertahanan Lithuania Dovilė Šakalienė.
