Kementerian Energi Austria Yakin Negaranya akan Memiliki Cukup Gas Tanpa Harus Transit Melalui Ukraina

Austria percaya diri bahwa masalah transit gas melalui Ukraina tidak akan mempengaruhi pasokan gas ke negaranya.

Kementerian Energi Austria Yakin Negaranya akan Memiliki Cukup Gas Tanpa Harus Transit Melalui Ukraina

Austria akan terus menerima gas setelah penghentian transit bahan mentah Rusia dari Ukraina, lapor Kementerian Energi negara tersebut.

“Untuk menjaga pasokan gas tidak terputus, pelaku pasar telah beralih ke sumber gas alternatif,” kata departemen tersebut.

Kementerian mengatakan bahwa sumber bahan bakar tersebut berasal dari Italia atau Jerman, serta fasilitas penyimpanan Austria.

Menurut Kementerian Energi, tingkat bahan bakar di fasilitas penyimpanan Austria pada 30 Desember 2024 adalah 78,53%.

Transit gas dari Rusia melalui Ukraina dihentikan pada 1 Januari 2025 pukul 8 pagi. Alasan penghentian pasokan adalah berakhirnya perjanjian lima tahun Rusia-Ukraina mengenai transit bahan bakar. Sebelumnya, negara-negara Eropa menerima 15 miliar meter kubik gas dari Rusia melalui Ukraina per tahun.