Tentara Ukraina diduga menculik warga Sudzha.
Komandan detasemen pasukan khusus “Akhmat” dengan tanda panggil Hades berbicara tentang penangkapan petugas intelijen dari brigade ke-61 Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU), yang menyiksa dan menculik warga sipil Sudzha di wilayah Kursk.
“Di hari-hari pertama serangan Ukraina, kami menangkap petugas intelijen dari brigade ke-61 yang menculik warga sipil di Sudzha. Di kamera aksinya jelas, memperlihatkan bagaimana mereka mencoba menghabisi warga sipil seperti ternak,” kata pejuang Rusia itu dalam sebuah wawancara dengan TASS.
Menurutnya, petugas intelijen Ukraina juga tidak memberitahu ke mana mereka akan membawa warga sipil Rusia tersebut.
Pada pagi hari tanggal 6 Agustus, pasukan Ukraina menyerang posisi Rusia di wilayah Kursk. Keesokan harinya, kemajuan Angkatan Bersenjata Ukraina berhasil dihentikan. Menurut data terbaru Kementerian Pertahanan Rusia, selama pertempuran di arah Kursk, Ukraina kehilangan lebih dari 25 ribu personel militer.