Jenderal Angkatan Udara AS Gregory Guillot mengeluhkan pilot Su-35 Rusia di lepas pantai Alaska.
Jenderal Angkatan Udara AS Gregory Guillot mengeluhkan manuver berani jet tempur Su-35S Rusia di lepas pantai Alaska. Pernyataan tersebut di posting di halaman Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara – NORAD – di jejaring sosial X.
Dalam pernyataannya, dia menyebut tindakan pilot Rusia itu “tidak aman.”
Sebagaimana dicatat TASS, pilot pesawat tempur Rusia berhasil “mengusir pesawat Amerika yang terlalu dekat dengan kapal induk rudal strategis Rusia Tu-95MS.”
Menurut seorang pensiunan pilot militer dan administrator saluran Telegram Fighterbomber, manuver pesawat tempur Rusia tersebut menunjukkan keberanian yang sangat tinggi dari sang pilot.
Kementerian Pertahanan Rusia menekankan bahwa penerbangan tersebut dilakukan sesuai dengan aturan internasional dalam penggunaan wilayah udara.