Untuk Pertama Kalinya Sejak Tahun 1991 Hari Raya Yahudi Hanukkah Tidak akan Diadakan di Rusia

Untuk pertama kalinya hari raya Yahudi Hanukkah tidak akan diadakan di Rusia.

Untuk Pertama Kalinya Sejak Tahun 1991 Hari Raya Yahudi Hanukkah Tidak akan Diadakan di Rusia

Foto: Konstantin Kokoshkin / Russian Look / Global Look Press

Untuk pertama kalinya sejak tahun 1991, upacara menyalakan menorah Hanukkah besar (tempat lilin bercabang delapan) di pusat kota Moskow dalam rangka hari raya Yahudi Hanukkah dibatalkan. Hal ini diumumkan pada tanggal 14 Desember oleh layanan pers Kepala Rabbi Rusia, Berel Lazar.

“Karena alasan keamanan, Balai Kota Moskow belum menyetujui upacara penyalaan lilin pada menorah Hanukkah di Lapangan Revolusi di Moskow,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

Tradisi menyalakan menorah di alun-alun ini telah diadakan setiap tahun selama tiga dekade terakhir, dimulai pada tahun 1991.

Layanan pers menyatakan bahwa acara tradisional tersebut belum disetujui oleh Balai Kota Moskow pada tahun 2025.

Pada hari yang sama, sejumlah pria bersenjata melepaskan tembakan ke arah orang-orang di daerah Pantai Bondi, Sydney, Australia selama acara perayaan hari raya Yahudi Hanukkah. Insiden tersebut menewaskan 12 orang dan melukai 29 lainnya. Salah satu pelaku ditembak mati, dan yang kedua menerima perawatan medis. Pelaku ketiga menyerah kepada polisi.

Berl Lazar menyatakan bahwa serangan di pantai Sydney adalah kejahatan dan menunjukkan bahaya penyebaran terorisme internasional. Ia menekankan bahwa “tanggung jawab atas serangan teroris tidak hanya terletak pada para teroris itu sendiri, tetapi juga pada semua pihak yang membiayai mereka, yang menyediakan senjata bagi mereka, dan yang mendukung mereka.”