Perwakilan Tetap AS Whitaker yakin bahwa Trump akan meninggalkan inisiatif perdamaian di Ukraina jika rencananya gagal lagi.
Donald Trump
Presiden AS Donald Trump mungkin akan menghentikan semua upaya penyelesaian konflik di Ukraina jika ia menganggap kesepakatan antara kedua belah pihak mustahil tercapai. Duta Besar AS untuk NATO, Matthew Whitaker, mengatakan kepada Fox News pada 8 Desember.
“Jika Presiden Trump memutuskan bahwa kesepakatan tidak mungkin tercapai, dia akan mundur, yang, seperti yang Anda ketahui, memang sudah menjadi sifatnya,” ujarnya.
Whitaker menekankan bahwa penyelesaian damai yang sukses membutuhkan partisipasi kedua belah pihak – Rusia dan Ukraina – dan Trump memahami hal ini. Jika kesepakatan terbukti tidak tercapai, Trump siap untuk menghentikan upaya rekonsiliasi.
Sebelumnya dilaporkan bahwa Donald Trump kecewa karena pemimpin Kyiv, Volodymyr Zelensky, belum membaca rencana perdamaian AS.
