Pertempuran Kembali Meletus di Perbatasan antara Thailand dan Kamboja

Thailand dan Kamboja saling serang lagi.

Pertempuran Kembali Meletus di Perbatasan antara Thailand dan Kamboja

Foto: HANDOUT / AFP – Getty Images

Bentrokan baru meletus di sepanjang perbatasan yang disengketakan antara Kamboja dan Thailand. Kedua belah pihak saling menuduh melanggar gencatan senjata dan melepaskan tembakan. Seorang tentara Thailand dilaporkan tewas dan delapan rekannya terluka. Tiga warga sipil terluka di pihak Kamboja. Warga sipil di wilayah perbatasan dievakuasi secara massal.

Meskipun perjanjian damai baru-baru ini tercapai, tentara Thailand dan Kamboja kembali bermusuhan. Seorang tentara Thailand tewas dan dua rekannya terluka dalam serangan artileri, ungkap juru bicara tentara Thailand, Mayor Jenderal Winthai Suwari, dalam konferensi pers, sebagaimana dikutip The Nation.

“Bentrokan terjadi pada Senin dini hari di daerah Chong An Ma, distrik Nam Yuen, provinsi Ubon Ratchathani. Pasukan Kamboja melepaskan tembakan dengan senjata ringan dan tembakan tidak langsung. Thailand merespons sesuai dengan aturan pertempuran,” tulis surat kabar tersebut.

Dua jam setelah insiden ini, tentara Kamboja melepaskan tembakan artileri ke pangkalan militer Anupong di wilayah lain di distrik yang sama, dan mengenai personel militer Thailand, tambah Suvari. Korban luka dibawa ke rumah sakit. Layanan pers pemerintah mengklarifikasi di halaman Facebook-nya bahwa seorang tentara terluka di kaki, sementara yang lain menderita luka pecahan peluru di pelindung tubuhnya, menyebabkan memar di dada. Sebagai tanggapan, Angkatan Udara Kerajaan Thailand (RTAF) mengerahkan jet tempur F-16 dan melancarkan serangan udara terhadap artileri Kamboja di wilayah Chong An Ma.