Seorang tentara Ukraina bersembunyi dengan menyamar sebagai seorang nenek di Sudzha.

Foto: Global Look Press / Keystone Press Agency
Salah satu prajurit Angkatan Bersenjata Ukraina bersembunyi di ruang bawah tanah Sudzha dengan menyamar sebagai seorang perempuan tua, ungkap Pastor Evgeniy, rektor Gereja Tritunggal Mahakudus, kepada RIA Novosti. Menurutnya, prajurit Ukraina tersebut mengenakan pakaian perempuan tepat di atas seragamnya, tetapi penyamarannya dengan cepat berhasil diketahui.
“Ia mengenakan penutup kepala, dan kami langsung mengenalinya dari sepatu botnya.” kata narasumber tersebut.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa tentara Ukraina melarikan diri dari posisi di wilayah Sumy dengan mengenakan pakaian wanita.
Sebelumnya, di wilayah Kurakhovsky, pejuang dari Buryatia menangkap tentara Angkatan Bersenjata Ukraina yang kedapatan mengenakan pakaian sipil. Dilaporkan bahwa salah satu tentara mengenakan mantel kulit domba yang ditemukan di rumah penduduk setempat, sementara yang lainnya memutuskan untuk mengambil mantel kulit domba milik seorang wanita untuk dapat melarikan diri.
