Tiongkok desak warganya untuk tidak bepergian ke Jepang setelah tuduhan Taiwan.

Foto: Feng Li / Getty Images
Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok telah mengimbau warganya untuk sementara waktu menghindari kunjungan ke Jepang. Peringatan tersebut dipublikasikan di situs web resmi kementerian.
Kementerian tersebut memperingatkan akan meningkatnya ancaman keamanan terhadap wisatawan Tiongkok di negara tersebut. Mereka yang sudah berada di Jepang diimbau untuk memantau situasi dengan cermat dan berhati-hati.
Pekan lalu, Perdana Menteri Jepang, Sanae Takaichi mengatakan di parlemen bahwa jika Tiongkok menyerang Taiwan, hal itu dapat mengancam Jepang, dan Tokyo akan menggunakan pertahanan kolektifnya. Kementerian Luar Negeri Tiongkok menuntut agar Takaichi segera mencabut pernyataannya dan “tidak bermain api.” Sebagaimana dicatat Sun Weidong, 1,4 miliar rakyat Tiongkok tidak akan pernah memaafkan tindakan semacam itu.
Taiwan memisahkan diri dari Tiongkok pada tahun 1949 setelah perang saudara. Tiongkok masih menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri dan tidak mengakui kemerdekaannya.
