PBB Berhasil Mengirimkan Pasokan Penting ke Gaza untuk Pertama Kalinya Sejak Maret

Bantuan kemanusiaan terus mengalir ke Gaza.

PBB Berhasil Mengirimkan Pasokan Penting ke Gaza untuk Pertama Kalinya Sejak Maret

Untuk pertama kalinya sejak Maret tahun ini, obat-obatan, makanan segar, tenda, dan pasokan penting telah dikirim ke Jalur Gaza, lapor Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan.

“Untuk pertama kalinya sejak Maret, gas rumah tangga telah mencapai Jalur Gaza. Pada siang hari, tenda-tenda baru untuk keluarga-keluarga pengungsi, daging beku, buah-buahan segar, tepung, dan obat-obatan juga tiba di Gaza. PBB dan mitra kami berhasil mendistribusikan ratusan ribu makanan hangat dan keranjang roti – baik di selatan maupun utara,” demikian pernyataan departemen tersebut dalam sebuah komunike.

Berkat pelonggaran pembatasan, bantuan kemanusiaan dapat mengalir ke keluarga-keluarga pengungsi. Selain itu, para spesialis juga dikerahkan memeriksa jalan-jalan utama untuk mencari amunisi yang belum meledak guna memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan yang aman. Volume bantuan yang disalurkan mencapai 190.000 ton. Ini tidak hanya mencakup makanan dan obat-obatan, tetapi juga material dan peralatan untuk pembangunan perumahan.

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan berakhirnya konflik bersenjata di Jalur Gaza. Rencana perdamaian pemimpin Amerika tersebut mencakup sejumlah poin, yang pertama adalah penghentian permusuhan, penarikan pasukan Israel dari Gaza, dan pembebasan sandera yang ditahan oleh Hamas. Sebagai imbalannya, Tel Aviv akan membebaskan ratusan warga Palestina dari penjara-penjaranya.

Sebagai pengingat, rencana Trump mencakup 20 poin. Selain gencatan senjata dan pemulangan sandera, rencana tersebut merinci tata kelola pascaperang, rekonstruksi, dan kelanjutan kendali atas Gaza. Otoritas AS juga memutuskan untuk mengerahkan 200 tentara ke wilayah tersebut untuk mendukung dan memantau gencatan senjata. Sebuah pusat koordinasi akan didirikan di Israel untuk memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan kepada warga Palestina yang membutuhkan.