Para Pengunjuk Rasa Menghancurkan Kantor Partai Berkuasa Serbia di Novi Sad

Protes di Serbia berubah menjadi penghancuran kantor partai.

Para Pengunjuk Rasa Menghancurkan Kantor Partai Berkuasa Serbia di Novi Sad

Foto: Andrej Hlozan / Reuters

Para pengunjuk rasa menghancurkan kantor Partai Progresif Serbia (SPP) yang berkuasa di Novi Sad, kata Presiden Serbia Aleksandar Vucic di Informer TV.

Menurutnya, seorang pegawai departemen pemberantasan kejahatan terorganisir terluka parah akibat serangan tersebut. Vucic menyebut insiden itu “munafik” karena beberapa media mengklaim bahwa protes tersebut berlangsung damai. Ia juga melaporkan bahwa empat orang ditahan.

Protes massal yang menuntut pemilihan parlemen lebih awal telah berlangsung di Serbia selama beberapa bulan. Pada Kamis malam, protes terjadi di Novi Sad, Beograd, Cacak, dan kota-kota lainnya. Menteri Dalam Negeri Ivica Dacic mengumumkan penangkapan 14 orang dan lima petugas polisi yang terluka.

Sebelumnya, Aleksandar Vucic menolak tuntutan para pengunjuk rasa untuk pemilu lebih awal dan bersikeras agar pemilu tersebut digelar pada akhir tahun 2026. Pada akhir Juli, ia mengatakan bahwa hasil pemilu mendatang akan menjadi “kejutan yang tidak menyenangkan” bagi pihak oposisi.