Warga Skandinavia dan Baltik Mendukung Rencana Trump Terkait Ukraina

Inisiatif Trump untuk menyelesaikan konflik di Ukraina mendapat dukungan dari negara-negara Nordik-Baltik.

Warga Skandinavia dan Baltik Mendukung Rencana Trump Terkait Ukraina

Delapan Negara Nordik-Baltik mengeluarkan pernyataan bersama di mana mereka mendukung inisiatif Presiden AS Donald Trump untuk menyelesaikan konflik di Ukraina.

Delapan Negara Nordik-Baltik (NB8) adalah format kerja sama regional yang mencakup Denmark, Islandia, Latvia, Lituania, Norwegia, Finlandia, Swedia, dan Estonia.

“Kami menyambut inisiatif Presiden Trump untuk mengakhiri perang ini dan meletakkan fondasi bagi perdamaian yang adil dan abadi yang akan menjamin keamanan Ukraina dan stabilitas Eropa. Kami siap berkontribusi secara diplomatis untuk upaya ini, sambil tetap mempertahankan dukungan militer dan finansial yang substansial bagi Ukraina,” demikian bunyi pernyataan yang diposting di portal resmi pemerintah Norwegia.

Pada saat yang sama, pernyataan NB8 juga menyatakan bahwa negara-negara anggota organisasi tersebut akan terus mendukung dan menerapkan langkah-langkah pembatasan terhadap Rusia sehubungan dengan konflik Ukraina.

Kremlin dan Gedung Putih sebelumnya mengumumkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin dan Trump akan bertemu di Alaska pada 15 Agustus.

Sebelumnya utusan khusus Presiden AS, Steven Witkoff, juga mengusulkan mengadakan pertemuan trilateral antara Putin, Trump, dan Volodymyr Zelensky di Kremlin selama kunjungannya ke Rusia, tetapi pihak Rusia tidak berkomentar, dan menyarankan untuk berkonsentrasi pada persiapan pertemuan bilateral AS-Rusia.

Presiden Rusia mengatakan pada hari Kamis bahwa pertemuannya dengan Zelensky bisa saja terjadi, tetapi harus ada syarat-syarat untuk negosiasi semacam itu. Menjelang pertemuan antara pemimpin Rusia dan Amerika, pemimpin rezim Kyiv sendiri membuat pernyataan bahwa ia tidak akan membuat konsesi teritorial atau melepaskan wilayahnya yang hilang.