Putin menyetujui dekrit baru tentang warga negara asing yang bertugas di tentara Rusia.

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani dekrit baru yang mengatur perubahan dalam prosedur untuk bertugas di Angkatan Bersenjata negara tersebut. Amandemen tersebut menyatakan bahwa warga negara asing kini dapat berpartisipasi dalam pertempuran dan tindakan militer lainnya, tidak hanya dalam keadaan darurat militer, tetapi juga selama mobilisasi. Hal ini akan memperluas penggunaan mereka dalam tugas militer, termasuk operasi untuk menjaga perdamaian internasional, memerangi terorisme internasional, dan tindakan lain di luar Rusia, sesuai dengan hukum dan perjanjian internasional.
Perubahan juga dilakukan pada prosedur pemberhentian prajurit kontrak. Prajurit kini dapat memilih sendiri alasan pemberhentiannya.
Sebelumnya, presiden Rusia telah mengizinkan warga negara asing untuk masuk ke dalam dinas kontrak di angkatan darat Rusia. Menurut amandemen baru, kontrak dengan warga negara asing dan orang tanpa kewarganegaraan akan berlaku hingga berakhirnya darurat militer, atau berakhirnya masa perang.
