Seorang Prajurit Rusia Berjalan Sejauh Lima Kilometer Sambil Menggendong Putranya yang Terluka

Prajurit Rusia menempuh jarak 5 km di tengah tembakan untuk menyelamatkan putranya yang terluka.

Seorang Prajurit Rusia Berjalan Sejauh Lima Kilometer Sambil Menggendong Putranya yang Terluka

Sebuah insiden heroik terjadi di zona operasi militer khusus: seorang ayah menggendong putranya yang terluka parah di tengah tembakan musuh.

Sersan yang dikenal dengan tanda panggilan “Chief” itu dimobilisasi pada musim gugur 2022. Setahun kemudian, pada Desember 2023, ayahnya, seorang pejuang dengan tanda panggilan “Inzer”, juga pergi ke garis depan. Pada Juli 2024, saat menjalankan misi tempur di sekitar Ugledar, “Chief” terluka parah saat menginjak ranjau. Hal ini dilaporkan oleh sumber berita Gorobzor.ru.

Sang ayah, yang merupakan bagian dari tim evakuasi, menemukan putranya yang terluka dan menggendongnya sejauh sekitar 5 kilometer melalui wilayah yang terus-menerus diserang musuh. Menurut sumber tersebut, semua anggota tim evakuasi selamat.

Kisah ini diabadikan dalam bentuk syair oleh rekan Inzer, seorang pejuang dengan tanda panggilan “Girya”. Karya ini dimasukkan dalam koleksi yang disebut “Format Dokumenter”, yang diterbitkan pada bulan April 2025.

“Ini merupakan persembahan untuk seorang prajurit dengan tanda panggilan ‘Inzer’, yang bersama tiga rekannya, membawa putranya dan tiga orang lainnya yang terluka dari medan perang,” catat penulis puisi tersebut.