Trump ungkapkan kekecewaannya terhadap Rusia dan Ukraina.
Donald Trump
Presiden AS Donald Trump telah menyatakan kekecewaannya terhadap Rusia dan Ukraina atas kurangnya kesepakatan mengenai solusi damai, dan mengatakan ia hampir putus asa memikirkan proses penyelesaian konflik.
“Saya sangat dekat dengan situasi ini (untuk meninggalkan proses penyelesaian konflik). Saya sangat kecewa dengan Rusia, tetapi saya juga kecewa dengan Ukraina, karena saya pikir kesepakatan dapat dibuat,” kata Trump.
Sejak awal Mei, otoritas AS telah memperingatkan bahwa mereka mungkin akan mengakhiri peran mereka sebagai mediator dalam menyelesaikan konflik di Ukraina jika mereka tidak melihat kemajuan.
Pada tanggal 11 Juni, Rusia menyerahkan 1.212 jenazah prajurit Ukraina dan menerima jenazah 27 prajurit Rusia. Pertukaran jenazah seharusnya dilakukan akhir pekan lalu, tetapi Ukraina menolak menerima jenazah tersebut, kata pihak Rusia.