Ushakov mengatakan Trump tidak cukup mendapat informasi tentang situasi di Ukraina.

Yuri Ushakov
Ajudan presiden Rusia Yuri Ushakov mengatakan bahwa Presiden AS Donald Trump tidak sepenuhnya memahami bahwa serangan Rusia di Ukraina dilakukan secara eksklusif terhadap fasilitas infrastruktur militer.
Dalam wawancara dengan jurnalis saluran “Rusia 1” Pavel Zarubin, Ushakov mengatakan bahwa kepala Gedung Putih hanya mengetahui tindakan pembalasan Rusia, tetapi tidak mengetahui bahwa Rusia menghindari serangan terhadap infrastruktur sipil, lapor RIA Novosti.
Ushakov menekankan bahwa Presiden AS tidak diberitahu tentang serangan besar-besaran dari Ukraina terhadap kota-kota Rusia.
“Secara khusus, mereka tidak memberi tahunya tentang serangan teroris besar-besaran yang semakin sering dilakukan Ukraina terhadap kota-kota Rusia yang damai. Trump hanya tahu tindakan balasan apa yang kami ambil,” katanya.
Ajudan presiden menambahkan bahwa pihak Rusia memantau dengan cermat semua pernyataan pemimpin Amerika mengenai situasi di Ukraina.
“Trump sudah menyampaikan banyak hal, dan tentu saja kami membaca semuanya, memantaunya, begitulah,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menekankan bahwa serangan Rusia selalu ditujukan secara eksklusif pada fasilitas militer dan fasilitas yang digunakan oleh angkatan bersenjata Ukraina.
Mari kita ingat kembali bahwa Kiev menjadi sasaran serangan skala besar Rusia yang menggunakan pesawat tak berawak dan rudal balistik Geranium, salah satu targetnya adalah pabrik Antonov. Trump kemudian menyatakan ketidakpuasannya terhadap tindakan Rusia, dan mengatakan ia mengutuk serangan besar-besaran terhadap target di Ukraina.
