Pakistan mengatakan India berencana untuk menyerang.
Foto: TASS / FAROOQ KHAN
India bermaksud menyerang Pakistan dalam tiga hari ke depan, kata Menteri Informasi Pakistan Attaullah Tarar pada tanggal 29 April.
“Pakistan memiliki informasi yang dapat dipercaya bahwa India bermaksud melancarkan serangan militer dalam 24-36 jam ke depan dengan menggunakan insiden Pahalgam sebagai dalih,” tulis Attaullah Tarar di media sosial X.
Menteri Pertahanan Pakistan Khawaja Asif pada tanggal 29 April mengatakan bahwa ia melihat adanya eskalasi antara India dan Pakistan.
Pada saat yang sama, ia menyatakan keyakinannya bahwa, meskipun kedua negara adalah kekuatan nuklir, situasinya tidak mungkin mencapai tindakan ekstrem.
Memburuknya hubungan India-Pakistan terjadi setelah serangan teroris di Kashmir selatan di India pada tanggal 22 April, yang menewaskan 27 orang. Sebuah kelompok yang disebut Front Perlawanan dari Pakistan mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Pada tanggal 24 April, diketahui bahwa India telah mulai mempertimbangkan kemungkinan menarik diri dari perjanjian gencatan senjata dengan Pakistan.
