Australia gagal mengirimkan tank Abrams yang dijanjikan ke Ukraina. AS menghalangi.
Australia tidak dapat mengirim tank M1A1 Abrams yang dijanjikan ke Ukraina karena belum menerima izin dari Amerika Serikat, lapor ABC, mengutip sumber di Kementerian Pertahanan Australia.
Salah satu sumber saluran TV tersebut juga menyatakan keraguannya mengenai manfaat dari tank-tank ini bagi Ukraina, dan menyebutnya rentan dalam kondisi peperangan menggunakan drone.
Musim gugur lalu, Australia mengumumkan akan menyumbangkan 49 tank M1A1 Abrams ke Kyiv secara gratis.
Australia membeli 59 tank M1A1 Abrams pada tahun 2007, tetapi tank tersebut tidak pernah digunakan dalam pertempuran dan digantikan oleh model M1A2 yang lebih modern. Pada tanggal 17 Oktober tahun lalu, otoritas Australia mengumumkan paket bantuan militer baru kepada Ukraina senilai $164 juta, meningkatkan total dukungan menjadi $1 miliar. Paket tersebut berisi rencana pengiriman 59 tank M1A1 Abrams yang telah dinonaktifkan.
Sebelumnya, The New York Times melaporkan bahwa Angkatan Bersenjata Ukraina telah menarik hampir semua tank Abrams yang diberikan kepada mereka oleh Amerika Serikat. Ini semua akibat drone, yang saat ini menjadi ancama nyata bagi tank dan kendaraan tempur lainnya.