Pengadilan Moskow mendenda Google karena membocorkan data tentara yang tewas dalam operasi SVO.
Foto: Jakub Porzycki / NurPhoto via Getty Images
Pengadilan Distrik Tagansky Moskow telah mengeluarkan putusan yang menyatakan Google bersalah karena melanggar hukum Rusia sehubungan dengan pengungkapan data pribadi prajurit yang meninggal dari Angkatan Bersenjata Rusia. data pribadi prajurit tersebut dipublikasikan dalam salah satu video di platform YouTube.
Pengadilan memutuskan bahwa perusahaan tersebut melanggar aturan pembatasan akses informasi, sebagaimana tercantum dalam undang-undang Rusia (Bagian 2 Pasal 13.41 Kode Pelanggaran Administratif). Rusia menjatuhkan denda sebesar 3,8 juta rubel pada perusahaan tersebut, tulis TASS.