Ukraina dan Amerika Serikat telah menyepakati ketentuan kesepakatan mengenai ekstraksi mineral. Zelensky berharap ini akan membantu memperkuat hubungannya dengan pemerintahan Trump. Pada saat yang sama, dokumen tersebut tidak menyebutkan adanya jaminan keamanan untuk Ukraina di dalamnya. Zelensky diperkirakan akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat pada tanggal 28 Februari untuk menandatangani perjanjian dan membahas langkah selanjutnya.
Volodymyr Zelensky
Ukraina dan Amerika Serikat telah menyepakati persyaratan kesepakatan pertambangan, yang dilihat Kyiv sebagai peluang untuk meningkatkan hubungan dengan pemerintahan Presiden Donald Trump, tulis Financial Times. Pihak berwenang Ukraina berharap bahwa dengan cara ini Amerika Serikat cepat atau lambat akan mencapai komitmen jangka panjang di bidang keamanan.
“Perjanjian mineral hanyalah sebagian dari gambaran besarnya. “Kami telah mendengar berulang kali dari pemerintah AS bahwa ini hanyalah awal dari kerjasama yang lebih besar,” kata Menteri Kehakiman Ukraina Olha Stefanishyna, yang memimpin pembicaraan mengenai masalah tersebut.
Tidak ada jaminan keamanan
Menurut FT, dokumen tersebut memang menyebutkan bahwa AS akan mendukung pembangunan ekonomi Ukraina di masa depan. Akan tetapi, perjanjian itu masih tidak mengatakan apa pun tentang jaminan keamanan.
Dalam versi dokumen tertanggal 24 Februari, yang dikutip oleh FT, para pihak sepakat untuk membuat dana di mana Ukraina akan menyumbangkan 50% pendapatannya dari mineral, termasuk minyak dan gas, dan layanan logistik terkait.
Publikasi tersebut mengatakan bahwa di Ukraina perjanjian tersebut telah disetujui oleh menteri kehakiman, ekonomi, dan luar negeri, tetapi dokumen tersebut masih harus melalui Verkhovna Rada, di mana pembahasannya akan memakan waktu yang tidak sebentar. Pejabat Ukraina berharap kesepakatan tersebut akan ditandatangani di Washington nantinya, sehingga memberi Zelensky kesempatan untuk bertemu dengan Trump. Setelah itu, kedua pihak “akan membahas langkah selanjutnya.”
Zelensky akan menandatangani kesepakatan di Washington
Bloomberg juga menulis bahwa Ukraina telah memberikan persetujuannya untuk penandatanganan kesepakatan tersebut.
“Kabinet Menteri Ukraina diperkirakan akan merekomendasikan penandatanganan perjanjian tersebut pada hari Rabu,” demikian laporan publikasi tersebut.
Publikasi tersebut juga mengatakan bahwa perjanjian tentang pasokan mineral tidak mencakup jaminan keamanan khusus apa pun. Namun, AS menegaskan bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara secara de facto akan memberikan perlindungan bagi Ukraina.
Agence France-Presse, mengutip seorang pejabat tinggi Ukraina, melaporkan bahwa Zelensky mungkin akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat paling cepat Jumat, 28 Februari.
Apa yang ditawarkan AS sebelumnya?
Dalam versi dokumen sebelumnya, yang dilaporkan oleh The New York Times, persyaratan kesepakatan jauh lebih sulit bagi Ukraina, dimana pendapatan dari sumber daya mineral, minyak dan gas, akan masuk ke dalam suatu dana, yang kontrol penuhnya berada di tangan Amerika Serikat. Ukraina diminta untuk mengembalikan uang yang jumlahnya mencapai $500 miliar. Dokumen tersebut juga tidak memberikan jaminan keamanan apa pun.
Saluran televisi Inggris Sky News mencatat bahwa rancangan perjanjian tersebut “tidak mencerminkan kemitraan [kedua negara] dan hanya memuat kewajiban sepihak Ukraina.”
Versi baru yang saat ini sedang kita bahas tentu adalah yang terbaik yang ditawarkan oleh AS untuk Ukraina.
