Ukraina setuju menandatangani kesepakatan mineral dengan AS.
Ukraina telah sepakat untuk menandatangani kesepakatan mineral dengan AS, lapor Financial Times.
“Kyiv telah menyetujui persyaratan kesepakatan mineral dengan Washington,” kata surat kabar tersebut.
Perlu dicatat bahwa versi final perjanjian tersebut tidak memuat penyebutan apa pun mengenai “jaminan keamanan” dari Amerika Serikat.
Pejabat Ukraina mengatakan kepada surat kabar itu bahwa Kyiv siap menandatangani perjanjian dengan Amerika Serikat untuk bersama-sama mengembangkan sumber daya mineral, termasuk minyak dan gas.
Salah satu poin perjanjian adalah pembentukan dana investasi milik Amerika Serikat, yang mana Ukraina akan mentransfer 50% pendapatannya dari ekstraksi mineral, minyak, dan gas.
Sumber dana tersebut rencananya akan digunakan untuk investasi dalam proyek-proyek di Ukraina.
“Pejabat Ukraina mengatakan kesepakatan itu telah disetujui oleh menteri kehakiman, ekonomi, dan luar negeri. Beberapa minggu mendatang, Zelensky akan pergi ke Gedung Putih untuk upacara penandatanganan dengan Trump,” tulis surat kabar itu.
Pada awal Februari, Presiden Donald Trump mengatakan Amerika Serikat mengharapkan Ukraina memberikan jaminan pasokan logam tanah jarang sebagai imbalan atas bantuan keuangan dan militer dari Washington.
Para pejabat AS menawarkan Volodymyr Zelensky untuk menandatangani perjanjian tersebut pada pertemuan dengan Wakil Presiden J.D. Vance di sela-sela Konferensi Keamanan Munich, tetapi Zelensky menolak untuk melakukannya.
Pemimpin Amerika kemudian memberikan Ukraina dua pilihan: menandatangani perjanjian itu atau menghadapi konsekuensi serius.