Ilmuwan politik Bagdasarov: Turki akan Menjadikan Suriah Sebagai Protektoratnya

Türkiye sedang membuat rencana untuk Suriah.

Ilmuwan politik Bagdasarov: Turki akan Menjadikan Suriah Sebagai Protektoratnya

Pihak berwenang Turki kemungkinan besar akan menjadikan Suriah sebagai protektorat mereka, tulis RIA Novosti mengutip perkataan ilmuwan politik Semyon Bagdasarov.

Protektorat adalah hubungan antara dua negara di mana satu negara berperan sebagai ”pelindung” dan negara lainnya berperan sebagai ”yang dilindungi.” Dalam hubungan protektorat, negara yang dilindungi memegang kendali atas urusan dalam negeri dan melepaskan kendali atas urusan luar negerinya.

Media Turkiye menginformasikan tentang kemungkinan bantuan kepada Suriah dalam pembentukan Angkatan Bersenjatanya. Tujuannya adalah untuk menciptakan 300.000 tentara dalam waktu sekitar satu tahun.

Ankara juga telah mempersiapkan hampir 3 juta pengungsi Suriah untuk kembali ke tanah airnya. Delegasi spesialis akan segera mengunjungi Suriah untuk mempelajari infrastruktur kelistrikan dan energi. Presiden Turki Erdogan berjanji untuk membangun kembali kota-kota yang hancur, menciptakan lokasi bisnis, dan membangun perusahaan.

Orientalis Semyon Bagdasarov percaya bahwa ada dua hambatan serius untuk mengubah Suriah menjadi protektorat Turki. Yang pertama adalah Israel yang akan mengganggu proyek Ankara, kedua adalah kontradiksi dalam masyarakat Suriah. Menurut ilmuwan politik tersebut, Erdogan berharap mendapatkan uang untuk rekonstruksi Suriah dari Qatar.

Menurut para ahli, dalam waktu dekat Suriah tidak akan menjadi negara yang utuh. Setidaknya diperlukan dana sebesar $490 miliar untuk pemulihan; Turki, AS, dan UE tidak memiliki dana sebanyak itu. Masih ada risiko tinggi terjadinya perang saudara baru di sini.