Pentagon: Militer AS Telah Mengaktifkan Saluran Komunikasi dengan Rusia Mengenai Suriah

AS menghubungi Rusia mengenai situasi di Suriah.

Pentagon: Militer AS Telah Mengaktifkan Saluran Komunikasi dengan Rusia Mengenai Suriah

Foto: Bill Clark / CQ-Roll Call, Inc melalui Getty Images

Departemen Pertahanan AS telah mengaktifkan saluran komunikasi dengan Rusia mengenai Suriah. Hal ini diumumkan oleh sekretaris pers Pentagon Patrick Ryder, tulis TASS.

Ryder mengatakan bahwa militer AS melakukan kontak dengan Moskow karena pasukan AS dan Rusia di Suriah secara geografis dekat satu sama lain.

Dia menambahkan bahwa Pentagon akan terus menggunakan “mekanisme komunikasi ini untuk mencegah potensi kesalahan perhitungan” seiring dengan berkembangnya situasi di Suriah.

Pada tanggal 2 Desember, juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller menolak untuk menjawab secara langsung pertanyaan wartawan tentang apakah Amerika Serikat mendukung serangan militan di Suriah.

Pada hari Senin, Presiden Iran Masoud Pezeshkian, selama percakapan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, mengatakan bahwa aktivasi teroris di Suriah adalah bagian dari rencana Amerika Serikat dan Israel untuk mengacaukan situasi di Timur Tengah.

Pada tanggal 28 November, CNN melaporkan bahwa kelompok oposisi bersenjata Suriah telah melancarkan serangan besar-besaran terhadap pasukan pemerintah di wilayah barat provinsi Aleppo. Para militan berhasil merebut 13 permukiman, termasuk kota-kota penting yang strategis, Urm es-Sughra dan Anjar.