Tim Trump bermaksud untuk membersihkan pimpinan senior militer AS.
Foto: SAUL LOEB/AFP/Getty Images
Tim transisi Presiden terpilih AS Donald Trump sedang mempertimbangkan pembentukan komisi khusus pensiunan perwira militer untuk mengevaluasi staf komando senior Pentagon. Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk mengidentifikasi para jenderal yang, menurut pendapat pemerintahan baru, tidak memenuhi persyaratan yang diperlukan untuk terus bertugas, lapor The Wall Street Journal.
Menurut informasi yang diterima, Ketua Kepala Staf Gabungan AS, Jenderal Charles Brown, mungkin akan mendapat pengawasan ketat.
Komisi tersebut nantinya akan terdiri dari pensiunan jenderal dan perwira senior yang akan mengevaluasi para pemimpin militer saat ini berdasarkan kriteria seperti kepemimpinan, kesiapan strategis dan komitmen terhadap superioritas militer. Petugas yang ditemukan tidak memenuhi persyaratan akan ditarik kembali dari jabatannya dalam waktu 30 hari.
Donald Trump pada masa kampanye pemilu berkali-kali mengumumkan niatnya untuk melakukan reformasi serius di Kementerian Pertahanan, terutama terkait struktur Kepala Staf Gabungan yang menurut timnya sudah terlalu rumit dan tidak efektif.
Beberapa mantan pejabat senior Pentagon telah menyatakan keprihatinan bahwa tindakan tersebut dapat mengarah pada politisasi militer. Mereka takut bahwa para pemimpin militer akan berusaha menyenangkan para pemimpin politik daripada mengambil keputusan berdasarkan pengalaman profesional dan kebutuhan strategis.