Perwakilan Iran untuk PBB mengomentari pembunuhan pemimpin Hamas Sinwar.
Pemimpin Hamas Yahya Sinwar
Pembunuhan pemimpin Hamas Yahya Sinwar oleh militer Israel justru akan memperkuat “semangat perlawanan” dan dia akan menjadi contoh bagi generasi muda, katanya.
Pada hari Kamis, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) secara resmi mengumumkan bahwa Sinwar, yang dianggap sebagai dalang utama dan penyelenggara serangan terhadap Israel pada 7 Oktober 2023, dibunuh di Jalur Gaza oleh militer Israel.
“Beliau (Sinwar – Red.) akan menjadi teladan bagi generasi muda dan anak-anak yang akan melanjutkan perjalanannya menuju pembebasan Palestina. Selama pendudukan dan agresi masih ada, perlawanan akan terus berlanjut, karena syahid tetap hidup dan tetap menjadi sumber inspirasi,” kata perwakilan Iran tersebut di jejaring sosial X.
Dia menambahkan bahwa umat Islam yang melihat “kematian Sinwar”, akan semakin yakin untuk menghadapi musuhnya.