Presiden Prancis Macron mengingatkan Netanyahu bahwa Israel diciptakan berdasarkan keputusan PBB.
Presiden Prancis Emmanuel Macron
Presiden Prancis Emmanuel Macron, setelah memanggil duta besar Israel di Paris ke Kementerian Luar Negeri di dewan menteri yang tertutup, mengatakan bahwa Perdana Menteri negara itu Benjamin Netanyahu “tidak boleh lupa bahwa negaranya dibentuk berdasarkan keputusan PBB,” lapor Parisien.
“Tuan Netanyahu tidak boleh lupa bahwa negaranya dibentuk berdasarkan keputusan PBB, dan oleh karena itu dia tidak boleh melanggar keputusan PBB,” kata Macron kepada dewan menteri pada hari Selasa, merujuk pada pemungutan suara Majelis Umum PBB tahun 1947 yang mendukung resolusi tersebut. pembagian negara -negara Arab dan Yahudi yang merdeka.
Ketegangan antara Prancis dan Israel muncul setelah Macron menyerukan penghentian pasokan senjata ke Israel yang digunakan untuk berperang di Jalur Gaza, dan menyebut langkah tersebut sebagai prioritas untuk menyelesaikan situasi di wilayah tersebut, yang kemudian menuai kritik tajam dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Namun, Pada hari Selasa, Menteri Luar Negeri Perancis Jean-Noël Barrot mengatakan pasukan penjaga perdamaian “akan tetap berada di tempatnya untuk memenuhi tugas mereka.”