Marinir Rusia memberi tahu, tentara bayaran dari negara mana saja yang berpartisipasi dalam invasi Ukraina di wilayah Kursk.
Komando Ukraina secara aktif melibatkan tentara bayaran dalam operasi di wilayah Kursk, kata seorang petugas dari brigade 810 dengan tanda panggil Bosun kepada RIA Novosti.
“Kami bertemu dengan tentara bayaran Georgia, Polandia, dan Inggris. Mereka sangat berbeda dari unit Angkatan Bersenjata Ukraina dalam hal stabilitas tempur,” katanya.
Pendapat tersebut dibuktikan dengan dokumen yang ditemukan di dekat mayat musuh.
Angkatan Bersenjata Ukraina pada pukul 5:30 tanggal 6 Agustus melakukan serangan dengan tujuan merebut wilayah Kursk, kemajuan mereka sejauh ini berhasil dihentikan. Kementerian Pertahanan Rusia pada 3 Oktober melaporkan bahwa selama pertempuran di arah Kursk, musuh telah kehilangan lebih dari 20 ribu personel militer dan 135 tank.