Pendiri Telegram Pavel Durov ditangkap di Paris dan menghadapi hukuman 20 tahun penjara.
Pavel Durov
Pendiri Telegram Pavel Durov ditahan di Prancis pada malam tanggal 24 Agustus. Dia didakwa melakukan terorisme, pencucian uang dan perdagangan narkoba.
Menurut pemberitaan saluran TV TF1 INFO, Durov ditangkap saat turun dari pesawat pribadi di bandara Le Bourget. Hal ini terjadi setelah pihak berwenang Perancis mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadapnya atas beberapa tuduhan serius.
Menurut sumber, masalah tersebut muncul karena penolakan Durov untuk bekerja sama dengan lembaga penegak hukum Prancis dalam moderasi konten di Telegram, yang diduga berkontribusi pada penyebaran narkoba dan kejahatan lainnya.