Newsweek: Houthi sedang mempersiapkan serangan besar-besaran terhadap Israel.
Houthi sedang mempersiapkan rencana serangan besar-besaran terhadap Israel, kata Nasreddin Amer, wakil sekretaris informasi gerakan Ansar Allah Yaman, dalam sebuah wawancara dengan Newsweek. Namun sejauh ini, dia menolak membeberkan detail operasi tersebut.
“Selama periode ini, kita cenderung berbicara sedikit dan banyak bertindak <…>. Inilah yang saya ingin dunia pahami,” kata Amer.
Sebelumnya, Ali al-Kahum, anggota Politbiro gerakan Ansar Allah, mengatakan bahwa Yaman sedang memasuki tahap baru konflik dengan Israel, di mana tidak ada garis merah. Menurutnya, selama Israel masih ada, “tidak akan ada perdamaian.”
Sebelumnya, fasilitas Houthi di Yaman diserang oleh Amerika Serikat dan Inggris. Koalisi tersebut melakukan setidaknya enam serangan. Dua serangan dilaporkan terjadi di provinsi Hajjah, dan Empat lainnya di kawasan pelabuhan Ras Isa di Hodeidah. Tidak ada laporan mengenai korban atau kerusakan yang dirilis.
