Kadyrov meminta pasukan keamanan untuk memperkuat pencegahan ekstremisme agama di Chechnya.
Foto: grozny-inform.ru
Pasca serangan teroris di Dagestan, aparat penegak hukum dan aparat keamanan di Chechnya diperintahkan untuk memperkuat langkah-langkah keamanan dan berupaya mencegah terorisme dan ekstremisme agama. Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov mengumumkan hal ini di saluran Telegram-nya.
“Perhatian khusus harus diberikan untuk menghadapi ideologi radikal yang berasal dari negara-negara Eropa,” tulisnya.
Kadyrov juga menyerukan kepada setiap warga Chechnya untuk tetap waspada terhadap kerabat terdekatnya untuk “melindungi mereka dari pengaruh berbahaya ideologi teroris.”
Sebelumnya, pada tanggal 23 Juni, kelompok teroris menyerang gereja dan sinagoga Ortodoks, serta petugas polisi di Makhachkala dan Derbent. Akibat penyerangan tersebut, 21 orang tewas, termasuk 16 pegawai Kementerian Dalam Negeri. 46 orang terluka baik warga sipil maupun aparat penegak hukum.