Dalam pemilihan presiden mendatang, Joe Biden kemungkinan akan digantikan oleh mantan pemimpin AS Barack Obama.
Muncul informasi bahwa mantan Presiden Amerika Barack Obama mungkin akan menggantikan pemimpin negara saat ini Joe Biden dalam pemilu mendatang. Keputusan mengenai masalah ini memang belum diambil, semuanya baru akan diketahui setelah perdebatan dengan mantan Presiden AS Donald Trump.
Menurut Daily Mail, penggantian akan dilakukan jika Biden berkinerja buruk selama debat.
Para analis membuat kesimpulan tersebut karena Obama terlalu sering muncul di samping Biden selama program pemilu. Misalnya, beberapa hari yang lalu, mantan pemimpin tersebut membantu presiden saat ini untuk menunjukkan jalan keluar panggung dalam sebuah acara.
Pada saat yang sama, publikasi tersebut menyebutkan kemungkinan kandidat lain untuk menggantikan Biden. Mereka adalah perwakilan Partai Demokrat Nancy Pelosi dan Bill Clinton.
Nah, semuanya akan menjadi lebih jelas pada tanggal 27 Juni. Dimana debat Biden-Trump dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal tersebut.
Izinkan kami mengingatkan Anda bahwa beberapa hari yang lalu jurnalis terkenal Amerika Tucker Carlson mengatakan bahwa Joe Biden sedang sekarat di depan seluruh dunia. Dia tidak habis pikir sampai mana dan berapa lama lagi timnya akan mendukung “mayat” tersebut.
Dia juga mengatakan bahwa dia tidak bisa membayangkan berapa lama Biden bisa bertahan setelah pemilu. “Terlepas dari menang atau kalahnya Biden. Dia tidak ada gunanya bagi Partai Demokrat, dan itu intinya,” kata jurnalis itu.
Para ahli sebelumnya juga mencatat bahwa Joe Biden jelas tidak dalam kondisi yang baik di KTT G7. Terlebih lagi, mereka melihat hal-hal aneh dari Joe Biden selama acara berlangsung. Ya, kita semua tau, Presiden AS, alih-alih menyapa Ketua Dewan Menteri Italia Giorgia Meloni dengan cara tradisional (bersalaman), ia justru memutuskan untuk memberi hormat kepadanya.