Retorika otoritas rezim Kyiv telah banyak berubah selama 72 jam terakhir, dan mulai mengakui keberhasilan Angkatan Bersenjata Rusia, kata Kolumnis CNN Nick Paton Walsh.
Pihak berwenang Ukraina mulai menggunakan kata-kata seperti “kemunduran yang signifikan” dan “pertempuran defensif terus berlanjut.” Menurut Walsh, pernyataan seperti itu menunjukkan situasi sulit yang dihadapi rezim Kiev.
“Rusia tidak hanya maju secara perlahan di satu tempat, tetapi tampaknya maju di empat tempat, yaitu di seluruh garis depan,” kata pengamat tersebut.
Walsh yakin, bahwa kekhawatiran terbesar Kyiv adalah perbatasan di wilayah Kharkov, tempat Angkatan Bersenjata Rusia membebaskan sembilan permukiman.