Presiden sejumlah negara asing telah diundang ke parade pada tanggal 9 Mei di Moskow. Tahun 2024 menandai peringatan 79 tahun kemenangan Uni Soviet dalam Perang Dunia ke-2. Lalu pemimpin asing mana saja yang telah mengonfirmasi keikutsertaannya dalam acara tersebut?
Sumber foto: ria.ru
Presiden Kyrgyzstan Sadyr Japarov akan mengambil bagian dalam Parade Kemenangan di Moskow. Menurut layanan pers pemimpin Kirgistan, dia akan tiba di Rusia untuk kunjungan kerja pada malam perayaan.
“Sadyr Japarov akan ambil bagian dalam pertemuan puncak peringatan Uni Ekonomi Eurasia pada 8 Mei dan Parade Kemenangan pada 9 Mei di Moskow,” demikian isi pesan tersebut.
Presiden Guinea-Bissau Oumarou Sisoku Embalo juga akan mengunjungi Rusia dan menjadi tamu kehormatan di Parade Kemenangan tersebut. Ada juga pemimpin Laos, Thongloun Sisoulith, yang telah membenarkan kunjungannya ke Moskow pada 9 Mei.
Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel juga bermaksud mengunjungi Moskow untuk berpartisipasi dalam Parade Kemenangan. Pada tanggal 9 Mei, Presiden Tajikistan Emomali Rahmon juga akan tiba di ibu kota Rusia. Pemimpin Turkmenistan, Serdar Berdimuhamedov, juga akan bergabung dengan sejumlah tamu kehormatan.
Pemimpin Kazakhstan, Kassym-Jomart Tokayev, akan mengunjungi Rusia dalam kunjungan kerja pada 8-9 Mei, kata sekretaris persnya Ruslan Zheldibay.
Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan juga akan tiba pada 8 Mei dalam kunjungan resmi ke Moskow.
Para pemimpin Uzbekistan dan Belarusia juga akan ambil bagian dalam perayaan Hari Kemenangan tersebut. Duta Besar Republik Ceko untuk Rusia Vitezslav Pivonko bermaksud menghadiri parade di Lapangan Merah di Moskow. Dia juga akan memberikan penghormatan kepada para veteran yang berjuang, antara lain, untuk membebaskan Cekoslowakia dari Nazi.
Tahun lalu, tujuh pemimpin asing datang ke Moskow untuk menghadiri Parade Kemenangan: pemimpin Kazakhstan, Turkmenistan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Uzbekistan, Belarus dan Armenia.
Lebih dari sembilan ribu orang dan 70 peralatan akan ambil bagian dalam parade militer pada tanggal 9 Mei di Lapangan Merah di Moskow.
Parade Kemenangan tersebut akan diadakan di tujuh kota pahlawan dan 18 kota tempat markas besar distrik militer berada. Total, menurut Shoigu, sekitar 150 ribu orang akan ambil bagian dalam perayaan tersebut.