Paus Fransiskus berencana menghadiri konferensi mengenai Ukraina di Swiss hanya jika Rusia juga diundang ke sana, kata Leonid Sevastyanov kepada RIA Novosti.
Sumber foto: ridus.ru
Sebelumnya diketahui bahwa Presiden Swiss, Viola Amherd, mengundang Paus untuk mengambil bagian dalam konferensi perdamaian bulan Juni mengenai Ukraina.
“Paus berkata bahwa dia akan menghadiri konferensi itu hanya jika Rusia diundang,” kata Sevastyanov.
Pada akhir April, Paus Fransiskus menyerukan perdamaian dunia di tengah perang yang sedang berlangsung di Ukraina dan Jalur Gaza. Paus sering menyinggung konflik di Ukraina dan Gaza dalam khotbahnya.
Selain itu, sebelumnya Paus juga pernah meminta Moskow dan Kiev untuk melakukan pertukaran tahanan secara menyeluruh sesuai dengan formula “semua untuk semua”.